SULAWESINEWS, KOTAMOBAGU – Meski ditengah pandemi Covid-19 tak mesti mogok untuk terus menciptakan program unggulan yang di mulai dengan sederhana tapi bermanfaat besar. Salah satunya program prioritas yang sedang dijalankan oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu melalui Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kotamobagu, yaitu Pekarangan Pangan Lestari (P2L) dan Pemanfaatan Pekarangan Pengembangan Pangan Dasa Wisma (P4DW).
Sebab, pangan adalah merupakan kebutuhan pokok bagi masyarakat, terlebih masih dalam suasana pandemi Covid-19 ini.
Untuk menjawab persoalan tersebut merupakan bagian dari solusinya sebagaimana dikatakan Kepala DKP Kotamobagu, Nurachim Mokoagow, bahwa pengendalian pangan di tengah pandemi maka program tersebut menjadi prioritas lagi tahun 2021.
“Kembali kita jadikan prioritas program ini karena masih dalam suasana pandemi Covid-19. Kalau untuk sumber anggaran P2L itu dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN), sedangkan P4DW dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD),” ujarnya, Jumat (29/01/2021).
Lanjutnya, untuk pengelolaan akan dikelola oleh kelompok perempuan, antaralain menanam sayur, buah-buahan, umbi-umbian dan obat-obatan, “ini nantinya akan di tanam di pekarangan yang multi guna, ini yang dimaksud pemanfaatan pekarangan, meski relatif sempit namun cocok untuk jenis tanaman yang disebutkan tadi,” ujarnya.
Kata dia lagi, kalau tahun 2021 pihaknya sudah menganggarkan 7 kelompok. Ada 5 kelompok dananya dari APBN dan 2 kelompok dari APBD. Sedangkan tahun 2020 lalu, ada 19 kelompok yang teranggarkan, yaitu 4 kelompok dananya bersumber dari APBN dan 15 kelompok dari APBD, ” imbunya. (FL)