SULAWESI.NEWS, BOLTIM – Salah satu pemulihan ekonomi dan peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) adalah pariwisata. Promosi destinasi wisata adalah bagian dari program unggulan Bupati Boltim Sam Sachrul Mamonto.
Seperti sebelumnya, dalam setiap kesempatan Bupati Boltim selalu mengkampanyekan pengembangan pariwisata sebagai salah satu sektor andalan untuk menopang pendapatan daerah.
“Pemerintah Kabupaten Boltim terus berusaha memajukan pembangunan di berbagai bidang, terutama yang berkaitan dengan pembangunan infrastruktur dan pengembangan pariwisata yang ada di daerah Boltim,” kata Bupati, pekan lalu
Diketahui, di tahun ini rencana pembangunan akan difokuskan pada penataan wajah Ibu Kota akses masuk lokasi wisata dengan fokus pada pembangunan infrastruktur jalan.
“Berbagai alternatif dan langkah promosi akan kita lakukan karena masyarakat luas akan menilai suatu daerah layak atau tidak dikunjungi, untuk berwisata,” kata Bupati.
Kabupaten Boltim terkenal dengan daerah seribu Danau, karena potensi wisata dan kaya akan sumber daya alam.
“Kita memiliki dua iklim cuaca, yakni panas di bagian pesisir pantai, dan cuaca dingin di bagian danau dan pegunungan. Kita memiliki beberapa prodak andalan seperti pesona pantai tanjung silar, pulau racun dan pulau nanas, memiliki ekosistem tumbuh karang yang indah, juga ada ikan Napoleon, dan ikan Kuda laut yang berwarna merah muda (pink) yang hanya ada di daerah kita. Sedangkan bagian danau Tondok dan danau Mooat, udaranya sejuk dingin kayak di puncak Bogor dan Bandung. Gunung ambang juga sudah ribuan pendaki yang kesana untuk menikmati pemandangan sunrise dan sunset di puncak. Jadi kita kaya akan potensi wisata dan tak kalah dengan daerah lain,” papar Sachrul.
Ia optimis Boltim akan lebih dikenal dan setara dengan daerah maju lainnya dikarenakan promosi wisata.“Jika semua potensi sumber daya alam dan objek wisata kita kembangkan dan kelola dengan baik, pasti Boltim akan di kenal, juga bisa dipasarkan sampai tingkatan nasional dan sampai internasional. Memang sekarang kita baru memasarkan, tapi kedepan pasti akan lebih dikenal, dan saya sangat terbuka bagi para investor yang ingin berinvestasi di Boltim. Barusan saya ada tawaran dari investor asal Bali, dan beberapa investor lainnya, bahkan akan membangun Hotel di Boltim, dan itu luar biasa. Bahkan pak Sandiaga Uno memberikan video khusus Boltim untuk pengibaran bendera merah putih raksasa di puncak Gunung Ambang,” ujarnya.
Lanjutnya, akan ada bantuan dari kementerian untuk menopang pariwisata di Boltim.“Saya tidak berjanji, namun kedepan akan ada bantuan dari pusat untuk dinas Pariwisata di Boltim. Dana yang ada pada kami tidak mampu untuk membangun infrastruktur jalan dan hotel. Ada dananya di Dispar tapi hanya sebatas kegiatan Iven dan promosi,” ucap Sachrul. (*)