KOTAMOBAGU – Untuk membantu pengembangan usaha para pelaku Industri Kecil Menengah (IKM) di wilayah Kota Kotamobagu, Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Dispernaker) Kotamobagu menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) terkait cara membuat masker dan minuman herbal.
Bimtek yang dilaksanakan dengan protokol kesehatan tersebut diikuti masing-masing 5 IKM dari 7 kelurahan dan desa di Kotamobagu. Bimtek itu berlangsung selama 2 hari atau terhitung dari tanggal 1 Juli sampai 2 Juli 2020 kemarin.
Kepala Dispernaker Imran Golanda, yang turun langsung menyaksikan pelatihan tersebut, manyampaikan apresiasinya kepada warga yang mau bangkit di masa pandemi Covid-19 ini. “Tentu harapan kami peserta yang mengikuti pelatihan pembuatan minuman herbal dan pembuatan masker ini bisa menjadi penopang sekaligus penambah penghasilan mereka,” harapnya.
Ia pun mengakui pendemi Covid-19 saat ini memberikan dampak besar terhadap sektor perekonomian termasuk para pelaku IKM. “Salah satu upaya untuk tetap produktif, dengan melaksanakan pelatihan seperti ini serta bisa menambah keterampilan dan penghasilan disaat pandemi Covid-19 ini,” katanya.
Ia juga berharap, di tengah pandemi Covid-19 ini, dengan adanya Bimtek pelatihan membuat minuman herbal dan masker tersebut, Industri Kecil Menengah di Kotamobagu bisa lebih maju lagi. “Karena ketika semakin banyak yang diproduksi, maka bisa menambah penghasilan IKM yang terdampak Covid-19,” kata dia.
Diketahui, Bimtek yang digelar di kelurahan dan desa masing-masing IKM tersebut, juga menghadirkan instruktur dari Dinas Perindustrian Provinsi Sulawesi Utara. (San)
