SULAWESI.NEWS, BOLTIM – Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), melalui Dinas Pertanian, bakal menerima sebanyak 1.200 ton pupuk bersubsidi dari Pemerintah Pusat.
Hal itu, dikatakan Kepala Dinas Pertanian Bolaang Mongondow Timur Mat Sunardi,“tahun ini Kabupaten Boltim akan menerima kurang lebih 1.200 ton pupuk bersubsidi,” kata Sunardi disela-sela kegiatan pencanangan Kampung Reforma Agraria.
Ia juga menjelaskan, untuk program ini sangat terbatas, karena pada tahun lalu Menteri Pertanian mengusulkan anggaran 60 triliun, namun yang terealisasi hanya 32 triliun untuk anggaran subsidi pupuk se Indonesia.
Alokasi pupuk bersubsidi ini nantinya akan disalurkan di seluruh Kecamatan yang ada di wilayah Kabupaten Boltim.“Untuk kuota pembagiannya sendiri disesuaikan dengan luas lahan pertanian. Kita akan salurkan di seluruh kecamatan, tapi dengan catatan untuk daerah non pangan itu maksimal 10 persen. Ketika tidak terserap, maka akan kita re-alokasikan ke kecamatan lain, karena jika tidak terserap maka konsekuensinya pengurangan kuota,” terangnya.
Masih kata Mat Sunardi, tujuan pupuk subisidi ini sendiri untuk menunjang sektor produksi tanaman padi, jagung dan kedelai atau disingkat Pajale. “Terkait hal ini, secepatnya kita tindaklanjuti dengan mengumpulkan distributor dan pengecernya,” kata Sunardi lagi. (*)
