SULAWESI.NEWS, BOLTIM – Pemilihan Kepala Desa (Kades), atau Pemilihan Sangadi (Pilsang) untuk 64 desa di Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), rencananya akan dilaksanakan awal tahun 2023. Hal ini diungkapkan Bupati Boltim Sam Sachrul Mamonto, S.Sos,M.Si, saat melantik Ketua dan anggota BPD, pekan lalu.
“Pelaksanaan Pilsang untuk 64 desa akan dilaksanakan awal tahun depan. Sebab, 64 Sangadi akan mengakhiri masa jabatan bulan Desember akhir tahun ini, sehingga harus dilaksanakan Pilsang selambat-lambatnya awal tahun 2023,” kata Bupati Sachrul.
Sachrul juga menjelaskan, Pilsang serentak nanti terbuka bagi siapa saja, sepanjang itu tidak bertentangan dengan aturan Perundang-undangan yang berlaku.
“Saya memastikan tidak ada intervensi apapun selama tahapan Pilsang berlangsung. Saya persilahkan, semua warga yang ingin maju bertarung sebagai calon Sangadi, karena hak demokrasi seseorang untuk dipilih dan memilih sudah di atur sesuai Perundang-undangan,” jelasnya
Lanjut Bupati, tidak menutup kemungkinan, kepada Sangadi yang telah berakhir masa jabatannya, jika masih ingin maju mencalonkan diri kembali pada periode berikutnya dipersilahkan.
“Tapi saya menegaskan lagi, bagi Sangadi yang tersangkut TGR tidak bisa dicalonkan kembali. Kecuali TGR-nya sudah dibayar lunas. Saya berharap, jika ada Sangadi yang terkena TGR, sebaiknya diselesaikan sebelum masa jabatannya berakhir,” tegas Sachrul. *