SULAWESI.NEWS, Kotamobagu – Anggota DPRD Kota Kotamobagu dari PDI Perjuangan, Shandry Anugerah Hansuddin, menggelar reses di Desa Bilalang I, Kecamatan Kotamobagu Utara, pada Kamis (27/2/2025). Kegiatan ini menjadi momentum penting bagi masyarakat setempat untuk menyampaikan berbagai aspirasi yang nantinya akan diperjuangkan dalam kebijakan pembangunan daerah.
Dalam sambutannya, Shandry menjelaskan bahwa reses merupakan salah satu saluran utama dalam penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD). Ia menguraikan bahwa proses perumusan RKPD terdiri dari tiga jalur utama, yakni melalui Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang), program kerja Organisasi Perangkat Daerah (OPD), serta pokok-pokok pikiran anggota DPRD.
“Tiga jalur ini menjadi tulang punggung pembangunan daerah. Oleh karena itu, penting bagi kami di DPRD untuk turun langsung ke masyarakat agar setiap kebijakan yang diambil benar-benar sesuai dengan kebutuhan warga,” ujar Shandry dalam pertemuan tersebut.
Masyarakat yang hadir memanfaatkan kesempatan ini untuk menyampaikan berbagai keluhan dan harapan, mulai dari perbaikan infrastruktur, peningkatan layanan kesehatan, hingga penguatan program pemberdayaan ekonomi lokal. Dialog yang terbuka dan interaktif menjadi ciri khas reses kali ini, di mana warga tak hanya menyampaikan aspirasi, tetapi juga berdiskusi mengenai solusi yang dapat diimplementasikan.
Menanggapi berbagai masukan yang diterima, Shandry berkomitmen untuk menindaklanjuti setiap usulan warga agar dapat diwujudkan dalam program kerja pemerintah daerah. Ia menegaskan bahwa tugasnya sebagai wakil rakyat adalah memperjuangkan kepentingan masyarakat melalui jalur kebijakan yang tepat.
“Kami akan mengawal setiap aspirasi yang masuk agar bisa masuk dalam RKPD dan menjadi prioritas dalam perencanaan pembangunan Kota Kotamobagu ke depan,” tegasnya.
Acara reses ini turut dihadiri oleh sejumlah pejabat dan tokoh masyarakat, termasuk Kepala Bagian Hukum Pemkot Kotamobagu, Camat Kotamobagu Utara, Sangadi Desa Bilalang I, perwakilan Kapolsek Kotamobagu Utara, perwakilan Babinsa, serta para tokoh masyarakat dan warga setempat. Kehadiran berbagai pihak ini menunjukkan sinergi antara pemerintah, DPRD, dan masyarakat dalam membangun daerah yang lebih maju dan sejahtera.(*)
