SULAWESINEWS— Produksi gula merah oleh Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kotamobagu berpotensi memiliki peluang di eksport ke Vietnam. Kini gula semut itu sedang dalam proses penelitian sampel uji mutu.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Kotamobagu, Anki Taurina Mokoginta mengatakan, dari Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Sulawesi Utara (Sulut) sudah mengambil contoh atau sampling untuk gula semut dari Moyag, yang dimana saat ini mereka sementara menunggu hasil sampling terkait dengan komposisi dan nutrisi manfaat dari gula tersebut.
“Seandainya lolos uji mutu, maka KADIN akan memfasilitas eksport tersebut, sebab Vietnam sudah menunggu untuk gula aren produksi Kotamobagu,” ungkapnya.
Lanjutnya, yang akan di uji untuk gula aren tersebut adalah campuran dari proses produksi gula tersebut.
“Ternyata, banyak gula yang dicampur di Indonesia dengan pengaturan komposisi 1 senduk gula aren dan dicampur dengan gula fabrikasi. Makanya, kalau betul itu gula murni, Kadin Sulut akan memfasilitasi hal tersebut,” katanya. (San)
