SULAWESI.NEWS, KOTAMOBAGU – Menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2026, Wali Kota Kotamobagu, dr. Weny Gaib, S.PM, bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) melakukan inspeksi mendadak (sidak) di Pasar 23 Maret Kotamobagu, Sabtu (20/12/2025). Sidak ini dilakukan untuk memastikan stabilitas harga serta ketersediaan bahan pokok di tingkat pedagang.
Dalam kegiatan tersebut, Wali Kota didampingi Kapolres Kotamobagu AKBP Irwanto, S.I.K., M.H., Dandim 1303/Bolaang Mongondow Letkol Inf Manashe Lomo, Kejari Kotamobagu Saptono SH, Kepala Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM Ariono Potabuga, Kasat Pol PP Kotamobagu Sahaya Mokoginta, serta sejumlah perwakilan instansi terkait lainnya.
Dari hasil pemantauan langsung di lapangan, Wali Kota Kotamobagu menyampaikan bahwa secara umum harga bahan kebutuhan pokok masih berada dalam kondisi yang relatif stabil. Beberapa komoditas utama seperti cabai, bawang, dan tomat dinilai masih aman dari lonjakan harga yang signifikan.
“Tadi kita lihat langsung di lapangan, untuk bahan pokok sejauh ini masih terkontrol. Cabai, bawang, dan tomat harganya masih tergolong aman,” ujar Wali Kota kepada awak media.
Sementara itu, salah seorang pedagang bahan pokok di Pasar 23 Maret mengungkapkan bahwa harga cabai saat ini justru mengalami penurunan. Sebaliknya, harga bawang merah tercatat mengalami sedikit kenaikan dalam beberapa waktu terakhir.
“Sekarang yang murah itu cabai. Kalau bawang merah memang naik, dari sebelumnya sekitar Rp20 ribu sekarang sudah Rp30 ribu per kilo. Rica yang dulu bisa sampai ratusan ribu, sekarang tinggal sekitar Rp50 ribu per kilo,” jelas pedagang tersebut. (Zak)
