SULAWESI.NEWS, OLAHRAGA – Pertandingan antara Aruman Jaya FC dan Motoboi Besar FC pada gelaran Wali Kota Cup VII 2025 berlangsung panas dan penuh tensi di Lapangan Aruman Jaya, Kotamobagu. Dalam duel yang sarat emosi itu, Aruman Jaya FC berhasil mengamankan kemenangan tipis 1-0, sekaligus membuat laga tersebut menjadi salah satu yang paling menyita perhatian pada turnamen tahun ini.
Motoboi Besar FC tampil agresif sejak peluit pertama dan langsung memperoleh peluang emas melalui titik putih. Namun upaya Aan Detu digagalkan oleh kiper Aruman Jaya FC, Rivky Mokodompit, yang tampil gemilang dan menjaga gawangnya tetap aman.
Kebuntuan akhirnya pecah di menit ke-76. Rudi Voller memanfaatkan kemelut di depan gawang Motoboi Besar FC dengan sontekan terukur yang tak mampu dibendung kiper lawan. Gol tersebut menjadi satu-satunya penentu pertandingan. Meski tertinggal, Motoboi Besar FC tidak menyerah dan terus menekan, namun pertahanan solid Aruman Jaya FC membuat mereka kesulitan menyamakan skor.
Kemenangan ini membawa Aruman Jaya FC melaju ke babak berikutnya dan memperkuat posisi mereka sebagai salah satu kandidat kuat juara. Pelatih Aruman Jaya FC, Ade Muchtar, mengapresiasi kerja keras para pemainnya, namun menegaskan timnya masih harus meningkatkan performa.
“Setiap kemenangan kami syukuri, tetapi masih ada banyak yang harus dibenahi. Semakin jauh melangkah, tantangannya semakin besar, sehingga intensitas latihan juga akan kami tingkatkan,” ujar Ade Muchtar.
Di sisi lain, Pelatih Motoboi Besar FC, Asis Kadengkang, tetap memberikan pujian kepada timnya atas penampilan penuh determinasi tersebut. Ia optimis menghadapi laga selanjutnya kontra WEL FC.
“Alhamdulillah anak-anak tampil luar biasa, bahkan melebihi ekspektasi saya. Melawan Aruman Jaya yang banyak diperkuat pemain luar Sulut, hasil ini sangat memuaskan. Ini menjadi modal baik untuk pertandingan berikutnya melawan WEL FC,” ungkap Asis Kadengkang.
Wali Kota Kotamobagu, Wenny Gaib, turut mengingatkan seluruh peserta agar mengutamakan sportivitas sepanjang turnamen berlangsung.
“Saya berharap semua tim, pemain, wasit, hingga panitia, benar-benar menjunjung tinggi sportivitas. Juara memang menjadi impian, tetapi yang paling utama adalah menjaga nilai-nilai sportivitas karena kita semua bersaudara,” tegasnya.
Wali Kota Cup VII 2025 sendiri menjadi agenda rutin Pemerintah Kota Kotamobagu dalam membina talenta sepak bola daerah sekaligus mempererat hubungan antar klub di Sulawesi Utara, khususnya wilayah Bolaang Mongondow Raya.(*)







