BOLSEL – Wakil Bupati (Wabub) Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) Deddy Abdul Hamid, Kamis (4/7) melakukan berkunjung ke kantor Direktorat Kapal Perikanan dan Alat Penangkapan Ikan (KAPI) Kementerian Kelautan & Perikanan (KKP) Republik Indonesia.
Adapun agenda kunjungan Wakil Bupati bersama jajarannya, terkait pengembangan usaha perikanan tangkap dan sinergitas program dan kegiatan di bidang kelautan dan perikanan khususnya di Kabupaten Bolsel, dan diterima langsung oleh Direktur KAPI Kementerian Kelautan & Perikanan, Goenaryo, A.Pi., M.Si, beserta para pejabat Direktorat KAPI lainnya di Gedung Mina Bahari II Kementerian Kelautan dan perikanan.
Pada kesempatan itu, Wabub atas nama Bupati dan masyarakat menyampaikan apresiasi atas kebijakan Kementerian Kelautan di bawah pimpinan Ibu Menteri Susi Pudjiastuti, atas kebijakannya selama ini yang dinilai memihak para nelayan kecil.
“Kami ini daerah pesisir dengan panjang Garis Pantai sekitar 294 KM, sehingga hampir sebagian besar rakyat kita adalah nelayan,” ujar Wabup.
Menurut Wabup, sekarang hasil tangkapan nelayan berlimpah setelah hampir sepuluh tahun kebelakang berkurang.
“Tapi, yang jadi masalah selanjutnya adalah soal pemasaran, karena ikan di Bolsel harus di bawah ke Bitung atau ke Gorontalo untuk di pasarkan. Ini menyebabkan biaya bertambah,” jelas Wabup.
Kita butuh Pabrik Es kata Wabup, juga mengusulkan tambahan kapal untuk nelayan tangkap, tapi masih terkendala kelompok penerima harus memiliki badan hukum. Wabup lantas mengusulkan agar kiranya kementerian dalam penyaluran bisa lewat Bumdes yang ada, karena sudah memiliki Badan hukum, agar nelayan tidak kesulitan lagi dalam mengusulkan bantuan. “Kami belum dapatkan bantuan selama ini pak direktur,” kata Wabub.
Sementara itu, Direktur dalam kesempatan ini menyampaikan terima kasih atas kunjungan Wakil Bupati di KKP.
“Ini menjadi masukan bagi kami dalam pengambilan kebijakan, terkait dengan usulan Wabup akan segera kami tindaklanjuti lanjutnya,” kata Direktur. (Tr03)
