SULAWESI.NEWS, BOLTIM – Camat Modayag Asral Mamonto mengajak seluruh sangadi di wilayahnya agar lebih memaksimalkan pelaksanaan vaksinasi Covid-19.
“Harapan kami para sangadi eksis bekerjasama dengan seluruh perangkat, untuk melakukan pendataan peserta vaksinasi Covid-19, dan pemberian edukasi ke masyarakat terutama bagi mereka yang belum sama sekali di vaksin,” ujar Asral.
Tak hanya itu, jika perlu sangadi ajak tokoh masyarakat untuk sama-sama mensukseskan program vaksinasi Covid-19.
“Ini harapannya agar pelaksanaan vaksinasi berjalan lancar, serta masyarakat tidak termakan berita hoax atau bohong. Intinya vaksin yang digunakan aman, halal, dan baik untuk semua masyarakat,” ungkapnya.
Asral menyebutkan, sesuai data terkini, jumlah masyarakat di 14 Desa se Kecamatan Modayag yang sudah divaksin sebanyak 8.930 orang atau secara persentase sebasar 72,9 persen dari total sasaran wajib vaksin 15.352 orang.
“Sementara masyarakat yang belum divaksin jumlahnya kurang lebih 3.335 atau 27,2 persen. Nah, jumlah inilah, yang saat ini terus kami upayakan agar secepatnya bisa di vaksin,” tuturnya.
Ia menambahkan, saat ini yang dibutuhkan dalam percepatan vaksinasi bagi masyarakat yang belum divaksin yakni data. Olehnya ia pun meminta para sangadi agar secepatnya mengidentifikasi warganya yang belum divaksin.
“Karena paling terpenting di desa itu data, tanpa memegang data memang sulit untuk mengidentifikasi masyarakat yang belum pernah di vaksin. Jadi kerjasama dengan kepala dusun, RT, RW untuk mengantongi data warganya yang belum di vaksin, bila perlu ketika melakukan pendataan minta masyarakat untuk menunjukan kartu vaksin,” jelasnya. (*)