Aplikasi SIAP TERTIB Memperluas Jangkauan Pelayanan Damkar Hingga Situasi Non Kebakaran

SULAWESI.NEWS, KOTAMOBAGU — Bidang Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan pada Dinas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Kotamobagu kini tampil dengan peran yang jauh lebih luas. Jika dulu Damkar lebih dikenal sebagai institusi yang fokus pada pemadaman kebakaran, kini masyarakat dapat mengandalkan mereka untuk berbagai layanan kedaruratan yang bersifat langsung dan humanis.

Perubahan pola kerja ini lahir dari semakin kompleksnya kebutuhan masyarakat. Dahulu, sebagian besar aktivitas Damkar berpijak pada instruksi internal atau perintah komando. Namun, setelah dilakukan pembenahan sistem pelayanan, pendekatannya telah bergeser. Damkar kini bergerak berdasarkan laporan langsung dari masyarakat serta kebutuhan nyata di lapangan. Setiap laporan dipandang sebagai hal mendesak, tidak hanya untuk kasus kebakaran, tetapi juga penyelamatan, evakuasi, hingga situasi darurat lainnya yang tidak berhubungan dengan api.

Perubahan cara kerja ini terlihat dari jenis laporan yang diterima petugas. Banyak pengaduan justru datang dari situasi-situasi yang tidak berkaitan dengan kebakaran. Salah satunya laporan yang baru masuk melalui layanan aduan.

“Pak, mohon bantuan… ada mobil mogok di pinggir jalan.”

Tanpa menunda, petugas langsung bergerak melakukan penyelamatan dan membantu evakuasi kendaraan tersebut dari ruas jalan umum. Respons cepat ini memperlihatkan bagaimana fungsi Damkar kini makin dekat dengan kebutuhan masyarakat.

Semua bentuk aduan kedaruratan kini terhubung melalui Aplikasi SIAP TERTIB. Setiap laporan yang masuk otomatis diteruskan ke pusat kendali Satpol PP, termasuk ke Bidang Damkar. Dengan sistem terintegrasi tersebut, penanganan menjadi lebih cepat, jelas, dan tidak lagi bergantung pada instruksi berjenjang seperti sebelumnya.

Kepala Dinas Satpol PP Kotamobagu, Sahaya Mokoginta melalui Kepala Bidang Damkar menegaskan, pembaruan ini merupakan wujud komitmen lembaga dalam memperkuat pelayanan publik.

“Kami tidak ingin masyarakat menunggu. Sekecil apa pun laporan, bagi kami itu adalah tanggung jawab kemanusiaan. Damkar Kotamobagu hadir bukan hanya untuk memadamkan api, tetapi menjaga keselamatan warga kapan pun dibutuhkan.”

Ia juga mengajak masyarakat memanfaatkan aplikasi pelaporan yang telah disediakan.

“Gunakan Aplikasi SIAP TERTIB untuk melaporkan setiap kondisi darurat. Dengan pelaporan terintegrasi, petugas bisa bergerak lebih cepat dan tepat sasaran.” ajaknya.

Transformasi ini menegaskan bahwa Bidang Damkar Kotamobagu kini menjadi garda terdepan dalam memastikan keselamatan masyarakat. Mereka tidak lagi bergerak semata karena perintah, tetapi karena kepekaan moral—siap bertindak kapan saja saat masyarakat membutuhkan pertolongan.(*/Zak)

Tinggalkan Balasan

News Feed