SULAWESI.NEWS, KOTAMOBAGU – Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Sulawesi Utara menggelar Musyawarah Wilayah (Muswil) tahun 2025 yang berlangsung di Swiss-Belhotel Manado, Jumat (13/12/2025).
Kegiatan strategis partai ini dihadiri jajaran pengurus dan kader PKB se-Sulawesi Utara, termasuk Wali Kota Kotamobagu, Weny Gaib, yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua DPW PKB Sulut. Kehadiran sejumlah tokoh partai menandai pentingnya Muswil sebagai forum konsolidasi internal.
Ketua DPW PKB Sulawesi Utara, Yusra Alhabsyi, dalam sambutannya menyampaikan bahwa Muswil merupakan agenda rutin yang dilaksanakan serentak di berbagai daerah sesuai instruksi Dewan Pengurus Pusat (DPP) PKB.
Menurut Yusra, Muswil menjadi bagian dari mekanisme organisasi yang diatur dalam Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) PKB, sekaligus ruang untuk memperkuat demokrasi internal dan menyatukan langkah seluruh struktur partai.
“Muswil ini adalah sarana konsolidasi dan penguatan organisasi, yang dilaksanakan dengan menjunjung tinggi nilai musyawarah sebagaimana tradisi yang diwariskan para pendiri PKB,” ungkapnya.
Ia menambahkan, DPW PKB Sulut mendapat mandat dari DPP untuk melaksanakan Muswil selama dua hari. Selama proses berlangsung, para ketua DPC diberikan ruang menyampaikan pandangan dan aspirasi sesuai mekanisme yang berlaku.
Dalam kesempatan tersebut, Yusra juga menyinggung dinamika politik pada Pilkada 2024, khususnya dukungan PKB terhadap pasangan YSK–Victory. Ia menegaskan bahwa meskipun melalui proses politik yang dinamis, seluruh kader tetap menjaga soliditas hingga tahapan akhir.
“Komitmen Gubernur Sulawesi Utara dalam merangkul seluruh partai politik merupakan modal penting bagi terciptanya iklim demokrasi yang sehat dan pembangunan yang berkelanjutan,” ujarnya.
Sementara itu, Gubernur Sulawesi Utara Mayjen (Purn) TNI Yulius Selvanus, S.E., dalam sambutannya menekankan pentingnya sinergi antara partai politik dan pemerintah daerah dalam mendorong kemajuan daerah. Ia mengapresiasi peran PKB dalam menjaga stabilitas politik serta mendukung agenda pembangunan di Sulawesi Utara.
Gubernur juga menyoroti capaian Indeks Pembangunan Manusia (IPM) dan tingkat inflasi yang relatif terkendali di Sulawesi Utara, termasuk peningkatan IPM dan pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Bolaang Mongondow. Ia secara khusus memberikan apresiasi kepada Yusra Alhabsyi atas kepemimpinannya sebagai Bupati Bolaang Mongondow.
“Melalui Muswil ini, saya berharap lahir gagasan-gagasan konstruktif yang tidak hanya bermanfaat bagi partai, tetapi juga bagi pembangunan kabupaten/kota serta Provinsi Sulawesi Utara secara keseluruhan,” kata Gubernur.
Wali Kota Kotamobagu, Weny Gaib, turut menyampaikan apresiasi atas kehadiran Gubernur Sulut dalam agenda Muswil PKB tersebut. Menurutnya, kehadiran Gubernur menunjukkan peran pembinaan terhadap seluruh partai politik di daerah.
“Ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi keluarga besar PKB Sulut. Sebagai partai pengusung YSK–Victory pada Pilkada lalu, PKB berkomitmen untuk terus mendukung kebijakan dan program kerja Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Utara,” ujar Weny Gaib.
Di lokasi yang sama, Wakil Ketua Komisi V DPR RI sekaligus Ketua DPP PKB Bidang Pendidikan dan Pesantren, H. Saiful Huda, M.K.P., menyampaikan salam Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar. Ia menegaskan bahwa Muswil bukan forum pemilihan kepengurusan, melainkan wadah konsolidasi dan penguatan kinerja partai.
“Selama lebih dari dua dekade, PKB tidak pernah mengalami konflik internal. Kepengurusan ditetapkan oleh DPP, sementara fokus utama kita adalah meningkatkan kualitas pelayanan politik kepada masyarakat,” tegasnya.
Saiful Huda juga mengapresiasi capaian PKB di Sulawesi Utara, termasuk keberhasilan melahirkan dua kepala daerah serta peningkatan jumlah kursi DPRD dari 12 menjadi 17 kursi. Ia menegaskan komitmen PKB untuk terus menjalin persaudaraan dengan seluruh elemen masyarakat tanpa memandang latar belakang agama maupun golongan.(*)













