Salihin Pembuat Kurungan Ayam Dari Bambu dan Rotan

SULAWESI.NEWS, KOTAMOBAGU – Masa pandemi Covid-19, bukan berarti menghambat nalar kreatifitas untuk menciptakan ide bisnis yang dapat menghasilkan pundi-pundi rupiah selama pandemi.

Seperti usaha yang dilakoni Salihan Mamonto, Warga Kelurahan Mongkonai Barat, Kecamatan Kotamobagu Barat, yang membuat kandang atau kurungan ayam dengan berbagai model.

“Sejak pandemi Covid-19 tahun 2020 saya mencoba membuat kerajian tangan yang berbahan dasar bambu, rotan dan kayu, yang juga merupakan kerajinan tradisional,” kata Salihin kepada awak media belum lama ini.

Pria berusia 55 tahun ini, mengaku keahlian yang dimilikinya tersebut muncul dan kemudian dilakoninya sejak masih sekolah.

“Awal membuat anyaman bambu dan rotan untuk kandang ayam ini, sejak saya ikut Pramuka dan sempat mengikuti jambore Nasional Pramuka tahun 1981 di Cibubur,” tuturnya.

Ia menambahkan, kalau kurungan dan kodapa (tempat ayam bertelur) banyak diminati oleh warga, bahkan terkadang seringkali kehabisan stok bahan seperti bambu dan kayu.

“Dalam sehari bisa menyelesaikan 2-3 buah kurungan ayam yang berbahan bambu, dan untuk kandang ayam yang berbahan kayu bisa 3 hari untuk 1 buah kandang. Harganya pun terjangkau, mulai dari Rp 50 ribu sampai Rp 300 ribu. Tergantung bahan dan ukuranya,” tambahnya.

 

(*/Febri)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *