oleh

Dr. Jusnan C Mokoginta: Buat Terobosan Spiritual dalam Pemerintahan Bolmong

SULAWESI.NEWS, BOLMONG – Pada 22 Mei 2024, Dr. Jusnan C Mokoginta MARS resmi dilantik sebagai Penjabat Bupati Bolaang Mongondow (Bolmong). Sejak dilantik, Dr. Jusnan telah menunjukkan komitmen kuat dalam membawa perubahan positif, terutama dalam aspek spiritual dan moral para pegawai di lingkungan pemerintahan Kabupaten Bolmong.

Langkah pertama Dr. Jusnan yang mencuri perhatian adalah dorongannya bagi setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk rutin mengadakan kegiatan keagamaan. Inisiatif ini diungkapkan Dr. Jusnan setelah melepas kontingen kafilah Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-30 pada Jumat, 7 Juni 2024.

“Pada setiap Jumat pagi, semua SKPD diharapkan menjalankan kegiatan keagamaan di unit kerjanya masing-masing, seperti kuliah tujuh menit (kultum) dan kegiatan spiritual lainnya,” ujar Dr. Jusnan.

Menurut Dr. Jusnan, kegiatan ini memiliki peran penting dalam pembinaan mental Aparatur Sipil Negara (ASN) sebelum memulai aktivitas kantor.

“Meskipun singkat, kegiatan ini menjadi bentuk penyegaran spiritual di tengah kesibukan bekerja, untuk menjaga keseimbangan antara dunia dan akhirat,” jelasnya.

Yang menarik, Dr. Jusnan tidak hanya fokus pada pegawai Muslim. Ia juga memastikan bahwa pegawai non-Muslim mendapat kesempatan yang sama untuk memperdalam keimanan mereka.

“Saya akan menyediakan tempat khusus bagi pegawai non-Muslim guna melaksanakan ibadah dan kajian agama sesuai keyakinan masing-masing,” tambahnya.

Inisiatif yang digagas oleh Pj Bupati Bolmong ini mendapat apresiasi luas dari berbagai kalangan. Langkah ini tidak hanya mempertegas pentingnya nilai-nilai keagamaan dan spiritualitas dalam kehidupan sehari-hari, tetapi juga menciptakan lingkungan kerja yang harmonis dan seimbang.

Dengan pendekatan ini, Dr. Jusnan C Mokoginta tidak hanya berfokus pada pembangunan fisik dan administratif, tetapi juga pada pembangunan moral dan spiritual yang dianggap esensial dalam menciptakan aparatur pemerintahan yang berintegritas dan berdedikasi tinggi.(Zakir)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *